PENINGKATAN KEPERCAYAAN DIRI ANAK TUNA NETRA MELALUI KONSELING CLIENT CENTRED DI SEKOLAH INKLUSI SMAN 6 MATARAM
Keywords:
client centered counseling, self confidenceAbstract
Client Centred merupakan teknik konseling dimana yang paling berperan adalah klien sendiri, klien dibiarkan untuk menemukan solusi mereka sendiri terhadap masalah yang tengah mereka hadapi. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “apakah ada Peningkatan Kepercayaan Diri Anak Tuna Netra Melalui Konseling Client Centred Di Sekolah Inklusi SMAN 6 Mataram”? Tujuan penelitian ini “untuk mengetahui Peningkatan Kepercayaan Diri Anak Tuna Netra Melalui Konseling Client Centred Di Sekolah Inklusi SMAN 6 Mataram”. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 10 orang siswa tunanetra dan sampel sebanyak 3 orang dengan pengambilan sampel menggunakan teknik simpel random sampling. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini berupa angket sebagai metode pokok, observasi, wawancara, dan dokumentasi sebagai pelengkap. Teknik analisis data menggunakan statistik inferensial dengan rumus t-test. Hasil analisis diperoleh nilai thitung sebesar 5,962 dan nilai ttabel pada taraf Signifikansi 5% dengan d.b (N-1)= 3-1= 2 sebesar 4,303. Hasil analisis nilai thitung lebih besar dari pada nilai t pada tabel (5,962 > 4,303), berarti bahwa Ho ditolak dan Ha diterima yang berbunyi: Ada Peningkatan Kepercayaan Diri Anak Tuna Netra Melalui Konseling Client Centred Di Sekolah Inklusi SMAN 6 Mataram, sehingga dapat disimpulkan bahwa hasil penelitian ini “signifikan”.